Senin, 25 Maret 2013


Di negara kita yang tercinta ini, profesi apa sih yang tidak disebut sebagai “tukang”? Ada tukang kayu, tukang batu, tukang roti, sampai tukang sayur. Bahkan, dalam sinetron si Doel Anak Sekolahan, istilah “tukang insinyur” jadi populer juga.

Nah, di bidang teknologi informasi (TI), ada juga istilah “tukang jaringan” alias network engineer. Pekerjaannya banyak berhubungan dengan perangkat keras jaringan komputer, seperti switch, hub, router, packet shaper, WAN Accelerator, dan modem. Orang seperti ini jarang sekali berhubungan dengan user—pekerjaannya antara lain adalah memasang dan mengonfigurasikan perangkat jaringan seperti switch dan router.

Banyak Lowongan di Negeri Tetangga
Ada dua pilihan pekerjaan bagi seorang Network Engineer: bekerja di perusahaan TI atau bekerja di perusahaan non-TI. Kalau kamu memilih untuk bekerja di perusahaan jenis pertama, kamu bisa menggaet banyak pengalaman mengimplementasikan teknologi jaringan terbaru kepada perusahaan pelanggan. Pun kamu bisa memperoleh banyak kesempatan untuk mengikuti pelatihan di training center. Sedangkan jika bekerja di perusahaan non-TI atau end user, pekerjaan yang dilakukan umumnya tidak sesibuk di perusahaan TI. Setelah jaringan yang ada terbentuk, kamu tinggal melakukan pengawasan dan perawatan terhadap fasilitas yang ada.

Dibandingkan dengan Systems Engineer, gaji seorang Network Engineer bisa lebih tinggi. Berbekal pengalaman 3-4 tahun, kamu bisa mendapatkan gaji sampai 5 juta rupiah. Jika kebetulan kamu telah menyandang sertifikasi internasional, pendapatan bulanan kamu bisa lebih tinggi lagi. Saran penulis, bekerjalah di perusahaan multinasional.

Saat ini, ada banyak lowongan bagi Network Engineer—yang memiliki pengalaman dan sertifikasi internasional—untuk bekerja di negara tetangga seperti Singapura, Malaysia, Brunei, dan Australia. Ada pula tawaran untuk bekerja di Timur Tengah. Kalau kemampuan bahasa Inggris kamu bagus, tidak ada salahnya mengambil tawaran tersebut. Pasalnya, gaji yang kamu peroleh bisa 3 sampai 4 kali lipat penghasilan yang kamu terima di dalam negeri.

Berpotensi Bikin Stres
Keahlian mendasar apa yang harus dimiliki oleh seorang tukang jaringan? Pengetahuan tentang protocol TCP/IP adalah hal yang harus dikuasai secara mutlak. Kamu wajib hafal di luar kepala mengenai bagaimana mengalokasikan IP Address beserta subnet mask-nya. Selain itu, seorang Network Engineer juga kudu memahami bagaimana cara kerja berbagai routing protocol seperti Routing Information Protocol (RIP), Open Shortest Path First (OSPF), dan Border Gateway Protocol (BGP). Selain itu, tentu saja, tukang jaringan harus tahu betul perihal bagaimana cara mengonfigurasikan perangkat jaringan seperti router, switch, modem, packet shaper, WAN Accelerator, dan load balancer. Pun ia mesti memahami tentang media akses jaringan layaknya perangkat cabling. Cara memasang cabling UTP dengan konektor RJ 45 juga arus kamu kuasai. Tak hanya sampai di situ, pengetahuan tentang teknologi fiber optic dan media komunikasi jaringan (melalui satelit, cabling, gelombang radio, fiber optic, dan sebagainya) harus pula dipahami.

Meskipun tekanan yang dialami oleh tukang jaringan tidak sebesar IT Support, toh pekerjaan ini cukup berpotensi menimbulkan stres. Tekanan yang datang bisa jadi berasal dari atasan yang kepingin proyek pemasangan jaringan yang sedang digarap cepat selesai. Selain itu, tekanan juga bisa datang dari customer atau pelanggan perusahaan— misalnya karena si customer ingin jaringannya cepat selesai dipasang supaya proses bisnisnya bisa berjalan. Maklum saja, mereka pastinya sudah mengeluarkan banyak dana untuk membangun infrastruktur tersebut.

Bijaksanalah memilih sesuai kemampuan, karena jika bekerja di perusahaan non-TI, beban stres ini tidak akan seberat jika kamu bekerja di vendor TI.

Sertifikasi
Agar lebih mantap berkarier sebagai Network Engineer, sebaiknya kamu mengambil beberapa sertifikasi internasional untuk bidang jaringan ini—bisa berasal dari vendor TI maupun nonvendor. Contoh sertifikasi yang dikeluarkan dari pihak yang bukan vendor adalah Network+ yang dikeluarkan oleh Computing Industry Association (CompTIA). Sedangkan sertifikasi jaringan yang dikeluarkan oleh perusahaan vendor TI antara lain berasal dari Cisco, 3COM, dan Avaya.

Ada beberapa sertifikasi internasional untuk tukang jaringan yang disediakan oleh 3COM. Sertifikasi tersebut antara lain adalah 3Com Certified Enterprise LAN Expert, 3Com Certified WAN Expert, 3Com Certified IP Telephony Expert, 3Com Certified Security Expert, dan 3Com Certified Wireless Expert. Silakan pilih mana bidang jaringan yang ingin kamu tekuni. Tertarik fokus ke bidang wireless? Tengoklah sertifikasi yang dirilis oleh Certified Wireless Network Professional (CWNP) seperti Certified Wireless Technology Specialist (CWTS), Certified Wireless Network Administrator(CWNA), Certified Wireless Security Professional (CWSP), Certified Wireless Network Expert (CWNE), dan Certified Wireless Network Trainers (CWNT).

Di kancah jaringan, nama Cisco System tidak perlu disangsikan lagi. Maklum saja, sebagian besar perusahaan telah menggunakan produk jaringan dari perusahaan ini. Cisco menawarkan berbagai jenjang sertifikasi untuk tukang jaringan. Secara garis besar, ada dua bidang yang patut jadi perhatian yakni implementasi dan desain. Bagi kamu yang baru belajar jaringan, sertifikasi yang ditawarkan adalah Cisco Certified Network Associate (CCNA) untuk implementasi dan Cisco Certified Design Associate (CCDA) untuk desain. Jika ingin naik tingkat, silakan ambil sertifikasi Cisco Certified Network Professional (CCNP) dan Cisco Certified Design Professional (CCDP). Kamu seorang profesional ahli? Cisco Certified Internetwork Expert (CCIE) pastinya cocok buat kamu.

Bagi kamu yang telah memiliki pengalaman sebagai seorang Network Engineer, minimal selama 3-4 tahun, kamu bisa meningkatkan karier dengan melamar jabatan Project Manager untuk implementasi proyek jaringan di perusahaan lain. Pun kamu bisa melamar sebagai IT Manager atau karier menjanjikan lainnya di bidang manajemen TI.

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.